Penggunaan
media sosial memberikan dampak yang sangat positif terutama dalam
melakukan interaksi baik secara sosial, politik maupun ekonomi.
Penggunaan media sosial memberikan kemudahan dalam berkomunikasi, baik
teman, keluarga yang tidak memungkinkan dilakukan melalui face to face karena faktor jarak.
Kita
dapat mengirimkan informasi-informasi yang dibutuhkan dengan mudah dan
cepat, begitu pula dalam mengakses informasi yang kita butuhkan. Kita
banyak dipertemukan teman atau keluarga yang sudah lama tidak pernah
bertemu melalui media sosial facebook. Media sosial dapat
dijadikan sarana untuk saling berbagi, saling bertukar foto, data dan
dokumen lainnya. Media sosial juga dapat digunakan sebagai sarana
promosi dengan berbagai produk/jasa yang dapat ditawarkan kepada
pengguna media sosial tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar tetapi
dengan keuntungan yang berlipat ganda. Jadi tidak heran kalau saat ini
telah menjamur bisnis on line melalui media sosial, bahkan di
kota-kota besar penggunaan komunikasi politik melalui media sosial
menjadi media yang cukup ampuh untuk mempengaruhi pasangan calon.
Dampak Negatif Media Sosial
Penggunaan
media sosial juga dapat memberikan dampak yang negatif terhadap
masyarakat, seperti yang kita lihat sekarang media sosial dijadikan
media untuk menanamkan kebencian terhadap orang lain dengan mengunggah
kata-kata atau gambar yang tidak etis sehingga terbangun rasa tidak
senang dan benci terhadap seseorang, terutama mereka yang memiliki
posisi penting baik di pemerintahan maupun lembaga-lembaga Negara.
Media
sosial dijadikan sarana untuk mencaci maki bahkan mempropokasi orang
lain, perilaku ini sangat berbahaya apalagi yang menyangkut
kelangsungan hidup bernegara dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Mungkin kedepan sebelum terlalu kebablasan perlu ada kontrol untuk
mengatur pemanfaatan media sosial sebagai sarana komunikasi agar tidak
terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Penggunaan
media sosial juga berdampak kepada hubungan suami istri, karena dapat
memicu kecemburuan antar pasangan jika salah satu pasangan membangun
hubungan yang tidak wajar. Banyak sekali kasus-kasus yang kita lihat
dimana dalam suatu rumah tangga hancur berantakan dan akhirnya bercerai
akibat penggunaan media sosial yang tidak terkontrol dan yang menanggung
resikonya adalah anak-anak yang tidak bersalah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar